MEDAN,SUARA24.COM- Aksi yang mengundang pilu seluruh rakyat Indonesia ini mendapat kecaman dari DPP SOLITD ( solidaritas Indonesia Tionghoa Demokrasi ) hal ini di sampaikan oleh ketua umum DPP SOLITD, Herri Zulkarnain Hutajulu SH MSi di sela kegiatan baksos pada hari Minggu, 28 Maret 2021 bersama Sekjen DPP SOLITD, Ferdinan Ghodang SE SH MH
Menurut Herri aksi bunuh diri yang terjadi di depan gereja katedral Makasar tersebut sudah sangat menciderai kebhinekaan serta mengganggu ketentraman umat beragama di Indonesia, dimana kita yang terdiri dari berbagai suku dan agama pastinya sangat terganggu dengan aksi ini
Dan beliau juga berharap team SOLITD tetap bisa bersatu dalam menjaga kebhinekaan dan kamtibnas di Sumut, terutama kota Medan tentunya, ucap nya
Ketua umum DPP SOLITD juga berharap pihak kepolisian bisa segera mengungkap kasus yang telah mengakibatkan 8 korban mengalami luka luka serta rusak nya fasilitas umum sekitar gereja katedral dan mendoakan agar para korban cepat sembuh baik dari sisi jasmani maupun rasa trauma nya, serta meminta pemerintah juga hadir dalam mengobati rasa trauma para korban, tutup herri.(Edy)