MEDAN,SUARA24.COM Ketua umum Mitra Lanud Soewondo, Ferdinan Ghodang SE SH MH dan seluruh jajaran sangat mendukung gerakanpemberantasan premanisme dan aksi pungli terkhusus dalam menindak lanjuti intruksi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Karena sudah sangat meresahkan masyarakat.
Dimana dengan adanya pungli membuat harga barang jadi mahal, karena setiap turun barang dikenakan biaya preman setempat dan lain sebagainya, bahkan di pintu Tol pun banyak berkeliaran preman yang melakukan pungli, ” jadi memang sudah sepantasnya di tindak tegas” ujar Ghodang.
Terkait dengan instruksi Kapolri tersebut, kita dari KBML juga mengapresiasi kinerja kepolisian di wilayah Medan, dimana pada hari Minggu, 13 Juni 2021 di Sumatra Utara, kota Medan khususnya di sejumlah wilayah hukum (wilkum) Polsek Medan Area telah melakukan operasi premanisme yang dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rianto SH dan berhasil meringkus 10 orang preman yang diketahui kerap melakukan pungli terhadap sejumlah pengendara yang melintas di Medan Area, ungkap Ghodang.
Di tempat yang sama Ketua harian Keluarga Besar Mitra Lanud, Ferry SE menambahkan “kita sangat mendukung pemberantasan premanisme oleh Kapolri atas perintah Presiden Joko Widodo dan berharap Kapolri bisa lebih tegas lagi terhadap seluruh Kapolda didaerah masing-masing untuk memberantas premanisme.
“Bukan hanya karena ada laporan ke Presiden baru bergerak, tapi disetiap daerah Kapolda hendaknya ada inisiatif untuk mengamankan wilayah kerjanya masing masing, tutur Ferry
Pada akhir wawancara Ketua Umum Mitra Lanud mengatakan “kita berharap, aksi pemberantasan premanisme ini tidak hanya sampai di sini saja, tapi dilakukan secara berkelanjutan, agar masyarakat kita bisa hidup aman dan damai, serta perekonomian makin bergairah kedepannya, tutup Ghodang.(Edy)
Pada akhir wawancara Ketua Umum Mitra Lanud mengatakan “kita berharap, aksi pemberantasan premanisme ini tidak hanya sampai di sini saja, tapi dilakukan secara berkelanjutan, agar masyarakat kita bisa hidup aman dan damai, serta perekonomian makin bergairah kedepannya, tutup Ghodang.(Edy)
