Mobil Pribadi Ketua PAC PP Kec.Stabat Dibrondong Peluru Soft Gun Dan Senapan Angin
LANGKAT,SUARA24.COM- Di hadang di kawasan kampung kruni Kelurahan Stabat Baru, Kec.Stabat.Mobil milik ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) Kec.Stabat Riki Safariza menjadi sasaran keberutalan gerombolan preman bersenjata Soft gan dan Senapan angin pada Jum’at pagi,Pukul 12:40 wib . Akibat dari penembakan itu pemilik mobil HRV BK 801 AR .Yang kerap di sapa dengan nama Reza mengalami penyok di bagian body samping mobil,di karena terkena lemparan batu dan tembakan soft gun dan juga milik temannya Avanza hitam BK 1083 RK .
Reza “menjelaskan kepada awak media pada Jum’at Siang (16/10) di sala satu cafe yang ada di Jalan Proklamasi Stabat. Kronologisnya tepat di kamis malam (15/10/20) sekitar pukul 20:00 wib .Saya di telefon dua kali oleh oknum ketua OKP di stabat berinisial AG alias UB.
“Saya tidak angkat telefonya. Saya lihat hp, karena UB yang nelfon,saya telfon balik
Dalam pembicaraan itu (UB) melarang parkiran yg di depan Toko Roti Trans family stabat jangan di kutip.
Dengan nada keras, UB tetap bersikuku agar anggota Reza untuk tidak memungut parkir di kawasan tersebut.Namun dengan nada yang sama ,UB mengklaim bahwa kawasan tersebut adalah kawasan kekuasannya dan melarang orang lain jaga parkir d kawasan itu.Untuk mencairkan suasana ,Reza mengatakan ,kalau wilayah itu adalah lingkupnya Sumatra utara,bukan Kecamatan
Stabat.Lalu UB mengatakan ku tunggu kau di simpang Maut,” Ujar UB kepada Reza melalui via telfon
Masi Reza ,Setelah melakukan pembicaraan melalui via telefon,saya menunggu di tempat yang kami janjikan,namun tidak ada pertemuan saat itu. Di karenakan adik saya ingin berulang tahun, kurang lebih pukul 12:20 wib, saya kawan” fokus untuk memberikan kejutan, kami pun bergegas pulang ke kediaman saya Dusun Empat (4) Desa pantai gemi Kec.Stabat .Dengan menggunakan mobil yang saya bawa HRV BK 801 AR bewarna merah dan mobil kawan saya Avanza BK 1083 RK berwarna hitam, dan kami melintas di jalan umum yang biasa saya lewati yaitu kampung kruni
“Di karena ada kerumunan orang dengan posisi kaca mobil terbuka, saya melihat kerumunan itu adalah UB beserta anggotanya.Dengan jarak kurang lebih 3 meter.Mendekati kerumunan kami pun di serang menggunakan soft gan dan Senapan angin secara brutal dan membabi buta,mereka langsung menembaki kearah mobil kami , seketika saya takut dan panik, saya pun langsung putar balik arah untuk menyelamatkan diri, peristiwa itu hampir merenggut nyawa kami.Masala ini akan aku laporkan ke Polres Langkat “Aku minta kepada aparat kepolisian agar segera menangkap para pelaku,”Pungkas Reza
Saat dimintai keterangan Via Pesan singkat WhatsApp Kasat reskrim polres langkat, Iptu Muhammad Said Husen S.I.K belum memberikan keterangang apapun mengenai perkara ini.(Teguh)