BelawanHukumKapolda SumutPolres BelawanSumut

Polres Pelabuhan Belawan Diduga Lindungi Lokalisasi Perjudian, Faktanya Setelah di Grebek Hanya Tutup Satu Jam Saja !

BELAWAN,SUARA24.COM- Lokalisasi perjudian dan peredaran narkotika adalah dua pemicu yang dianggap sebagai biang keroknya angka kejahatan meningkat tinggi dan menjadi momok yang meresahkan ditengah – tengah masyarakat.

Namun ironisnya, sejumlah titik lokalisasi yang telah mendapat sorotan oleh sejumlah media massa dianggap dipandang enteng begitu saja. Pasalnya, hingga kini lokalisasi perjudian tersebut masih beroperasi meski sebelumnya petugas dari jajaran Polres Pelabuhan Belawan mendatangi lokalisasi perjudian tersebut.

Amatan wartawan di Jalan infeksi atau tepatnya sepanjang jalan Benteng Sungai Marelan perjudian masih buka seperti biasanya. Menurut keterangan warga yang ada dilokasi membeberkan bahwa kedatangan polisi kelokasi hanya untuk laporan saja kepada pimpinan.

” Ada datang polisi kemarin, jadi ditutup sebentar, paling satu jam saja. Siap pigi polisi itu dibuka lagi bang” ujar warga yang meminta namanya agar disamarkan, Senin (12/02/2024).

Berlanjut investigasi wartawan ke Jalan Kebun Sayur Raya, Kota Bangun Pasar 9. Dititik ini juga perjudian meja ikan – ikan masih tetap beroperasi.

Kedua lokasi ini disebutkan milik terduga bandar berinisial nama HN dan AS.

Ironisnya, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban mengirimkan link pemberitaan kepada awak media bahwa lokasi ini telah didatangi anggotanya dan tidak ditemukan perjudian. Sejumlah pihak menilai anggota jajaran Polres Pelabuhan Belawan turun kelokasi hanya mengambil dokumentasi berupa berselfie dilokasi lalu pergi tanpa melakukan penindakan apapun.

Dalam siaran resminya, Kasat Reskrim menjelaskan bahwa pihaknya menerima informasi terkait lokasi perjudian di beberapa lokasi, namun pada tanggal 7 dan 8 Februari 2024, saat dilakukan penggrebekan yang dipimpin Kanit I Ipda Haidar Fadhil Lubis, S.Tr.K., lokasi yang dimaksud dalam informasi tersebut dalam keadaan tutup dan tidak ada aktivitas perjudian yang terjadi, dikutip dari berita yang dikirimkan AKBP Janton Silaban kepada kru awak media.

Hal ini dinilai bertolak belakang dengan hasil investigasi wartawan dilapangan bahwa lokasi perjudian tersebut masih terus beropeasi hingga saat ini.

Dikonfirmasi hal ini kepada AKBP Janton Silaban namun ia masih bungkam tanpa memberikan penjelasan apapun hingga berita ini diterbitkan oleh redaksi.

Diberitakan sebelumnya, terduga bandar perjudian seorang warga turunan tionghoa berinisial AS. Diketahui, AS dalam menjalankan bisnis perjudiannya dibantu oleh anggotanya dilapangan berinisial nama Cic* diwilayah medan utara.

Data yang diperoleh dari hasil investigasi yang dilakukan wartawan, Selasa (6/2/2024), ada sejumlah lokasi milik Cic* diantaranya di Jalan M. Basir Gang Buntu, Kelurahan Rengas Pulau, Gang Jagung Kelurahan Terjun dan Pasar 2 Timur lingkungan 23 Kelurahan Rengas Pulau, Jalan Insfeksi atau tepatnya sepanjang jalan Benteng Sungai Marelan, Jalan Teluk Haru Dalam Lingkungan 2 Martubung, tepatnya di pinggiran, depan SPBU Simpang Martubung, Kecamatan Medan Labuhan, Daerah Tanjung Mulia dan Medan Belawan.

Atas pemberitaan itu pula, seseorang yang mengaku saudara sepupu Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton silaban mencoba mengintervensi kerja jurnalistik atas pemberitaan maraknya lokasi perjudian yang meresahkan masyarakat khususnya dibagian Medan Utara.

Seorang yang tak dikenal sebelumnya itu yang juga mengaku – ngaku oknum wartawan itu mengatakan agar tidak mengganggu Kapolres Pelabuhan Belawan.

“Selamat sore bang mau konfirmasi saja sama bang. Tolonglah bang jangan bolak balik di ganggu bang sepupuku.
Karena beliau baru saja menjabat, Bang tahukan yang pegang judi itu Ikan itu bukan hanya dari Polres aja. Marinir pun ambil bagian juga disitu, Bangku bilang rencana ditutupnya” tulisnya dengan melampirkan konfirmasi wartawan sebelumnya yang ditujukan kepada Kapolres Belawan itu, Kamis (08/02/2024).

Disinggung maksut dari pernyataan yang mengatakan wartawan mengganggu kinerja Kapolres itu tujuannya apa? Ia menyebut bahwa Kapolres dalam waktu dekat mengambil kebijakan akan menutup semua perjudian yang ada di daerah belawan.

“Kapolres pun dalam waktu dekat akan mengambil kebijakan untuk menutupnya.
Tapi kalau buka jangan di konfirmasi mulu Kapolres. Kan gak mungkin yang ambil bagian disitu cuman Polres
Marinir pun lae konfirmasi juga” tulisnya bernada mengintervensi.

“Namanya bagian kue itu bukan Polres aja yang kebagian. Kapolres belawan itu bang sepupuku, lae sama Wartawannya kita, AKBP Janton silaban itu bang sepupuku” katanya. (Ly/Tim)

Tags
Show More

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
Close
Close