USU Serah Terima Aset Persemaian Dengan BPDASHL
MEDAN,SUARA24.COM- Universitas Sumatera Utara (USU) serah terima persemaian permanen yang selama ini dikelola oleh Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Wampu Sei Ular di Kawasan Kwala Bekala, serah terima tersebut digelar Biro Pusat Administrasi USU, yang beralamat di Jl. Dr. T. Mansur No. Padang Bulan, Kec. Medan Baru, pada Jumat, 18 Maret 2022.
Hadir dalam serah terima tersebut Rektor USU, Dr Muryanto Amin, S Sos, M Si, Wakil Rektor USU, Ir Luhut Sihombing, MP, Dekan Fakultas Kehutanan Dr. Rudi Hartono, S.Hut., M.Si., Dekan Fakultas Pertanian Dr. Ir. Tavi Supriana, M.S., Staf Ahli, dan para dosen serta Joko Widiyanto, S.Hut, MP mewakili BPDASHL beserta rombongan.
Pada kesempatan ini ,Rektor USU Muryanto Amin S.sos, M si mengatakan Kami sangat mengapresiasi kerja sama yang telah dilakukan selama ini, diketahui USU telah bekerja sama dengan BPDASHL selama kurang lebih 10 tahun sejak tahun 2012 sehingga BPDASHL melakukan serah terima aset.
Muryanto juga mengharapkan adanya pembaharuan kerja sama dengan BPDASHL dalam wujud lainnya, seperti kerja sama jangka pendek dengan ruang lingkup yang berbeda, Hal tersebut sejalan dengan USU yang tengah menyiapkan kawasan Kwala Bekala saat ini, “Kita sedang ajukan pengembangan Kampus Kwala bekala melalui dana hibah ke BAPENAS, Total yang kita targetkan Rp1,7 T, Kita khawatir jika nanti ada respons positif dari dana hibah tersebut, kita takut lahan yang sedang dikelola oleh Balai harus diclearance,” jelas Muryanto .
Di kesempatan yang sama Joko Widiyanto juga mengatakan turut mengapresiasi atas kerja sama yang dilakukan selama ini pihaknya telah melakukan banyak pengembangan di kawasan tersebut. Seluruh aset yang digunakan dalam pengembangan akan diserahkan ke USU untuk dapat dikelola.
“Selanjutnya seluruh aset akan kita serahkan kepada USU, Kami berharap persemaian ini dapat terus berlanjut dan berkembang di tangan universitas Sumatera Utara, Semoga lebih bermanfaat Karena Merawat bibit ini seperti merawat anak sendiri, Butuh 3-6 bulan untuk melakukannya, Ucap Joko menutup pembicaraan.(Apri)