MEDAN,SUARA24.COM- Diduga korsleting listrik, tiga unit rumah semi permanen di seputaran Jalan Manyar Perumnas Mandala, Kecamatan Percut Seituan, Kota Medan, Sumatera Utara, ludes dilalap sijago merah, Minggu (23/8/2020) sore.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, namun kerugian akibat kebakaran itu ditaksirkan mencapai ratusan juta rupiah.
Informasi dihimpun, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 15.30 wib. Sore itu seorang warga melihat percikan api disertai kepulan asap tebal keluar dari salah satu rumah warga yang menjadi korban kebakaran.
Lantas, warga langsung berteriak minta tolong sehingga warga yang lainnya berhamburan ke lokasi dan mencoba memadamkan api dengan air seadanya. Namun api tak kunjung padam. Tak lama kemudian tiba-tiba warga mendengar suara ledakan keras diduga berasal dari tabung gas yang ada di dalam rumah tersebut sehingga api semakin membesar dan merambah ke dua rumah lainnya.
Sementara warga lainnya menghubungi Polsek Percut Sei Tuan dan diteruskan ke Petugas Pemadam Kebakaran (P2K). Tak lama berselang petugas kepolisian dan 8 mobil P2K tiba di lokasi dan langsung menyemprotkan air ke lokasi kebakaran.
Tidak sampai sejam, api akhirnya dapat dipadamkan. Namun 3 rumah permanen itu rata dengan tanah dan seluruh perabotan tidak berhasil diselamatkan.
Kasi Humas Polsek Percut Seituan Aiptu Basrah Mansyah kepada wartawan mengatakan, adapun 3 unit rumah yang terbakar masing-masing dihuni Marikinna (44), Sianturi (58), dan Tohir (45).
“Berdasarkan keterangan dari masyarakat yang kita dapatkan di TKP, terjadinya kebakaran itu karena diduga adanya korsleting alur listrik dari tiang listrik yang berada di depan rumah Marikinna. Selain rumah yang terbakar, 3 unit sepeda motor yakni Honda Verza, Honda Revo Fit, dan Honda Supra X 125 juga turut terbakar. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa keabakaran tersebut,” ujarnya.(An)
